KOMPAS.com - Ada banyak makanan khas Indonesia yang terinspirasi dari makanan luar negeri. Salah satunya, kue kamir atau khamir khas Pemalang.
Kue kamir terkenal sebagai oleh-oleh khas Pemalang yang bisa dibeli dengan harga cukup terjangkau.
Makanan khas Pemalang yang satu ini umumnya dijual dengan tambahan kata Arab pada spanduk jualan. Misalnya, saja Toko Kue Kamir Arab atau Khamir Arab.
Mengulik lebih jauh seputar kue kamir, sebenarnya dari mana asalnya? Simak penjelasannya berikut ini.
Baca juga: Resep Kue Kamir Arab Khas Pemalang, Masak Pakai Teflon
Baca juga: Resep Kue Kamir Tape, Masak Pakai Snackmaker
Mengenal kue kamir
Dilansir dari buku “Jejak Kuliner Arab di Pulau Jawa” (2014) oleh Deerona, Gagas Ulung terbitan PT Gramedia Pustaka Utama, Pemalang memiliki salah satu jenis kue yang menjadi andalan kota tersebut. Itu adalah kue kamir atau khamir.
Kue kamir, konon, pertama kali diperkenalkan oleh bangsa Arab yang tinggal dan menetap di kota Pemalang, Jawa Tengah.
Seiring dengan berkembangnya waktu, kue kamir lantas dikenal banyak orang dan diminati oleh penduduk setempat.
Baca juga: Resep Pukis Tape Singkong, Tetap Empuk Walau Sudah Dingin
Baca juga: Resep Donat Tape Singkong Lembut, Aromanya Harum
Lantas, bermunculan home industry yang menjajakan kue kamir sebagai penghasilan utama masyarakat setempat.
Dihubungi oleh Kompas.com, Fitriyah Jamal, anak kelima dari Rahimahullah Bu Nuning, di Toko Kamir Bu Nuning, Pemalang menjelaskan kalau kue kamir berasal dari orang-orang keturunan Arab di Pemalang.
“Jadi, kue kamir ini yang buat pertama kali itu orang-orang keturunan Arab di Pemalang yang kemudian dimodifikasi bahannya. Makanya, beberapa penjual menamakannya kamir arab walau yang bikin bukan lagi orang Arab.” Jelasnya kepada Kompas.com pada Rabu (09/02/2022).
Baca juga: Resep Apem Panggang Empuk dan Lembut, Tidak Perlu Oven
Baca juga: Resep Apem Gula Merah Mekar, Kue Tradisional yang Bikinnya Mudah
Menurut Fitriyah, kue kamir terbuat dari tepung terigu, tape, telur, dan mentega. Selain terigu, kue kamir juga bisa dibuat dengan menggunakan tepung beras.
Cara membuat kue kamir cukup mudah, hanya saja butuh ketelatenan karena adonan perlu didiamkan selama beberapa jam hingga mengembang.
Nantinya, adonan dipanggang di atas kompor dengan cetakan khusus berbentuk bulat. Rasa dari kue kamir adalah manis, harum, dan lembut dengan penggunaan tape singkong.
Baca juga: Resep Pukis Labu Kuning, Hasilnya Lembut dan Berserat
Baca juga: Resep Pukis Pisang Keju, Cuma Perlu 3 Telur Saja
Di Toko Kamir Bu Nuning, ada kue kamir dengan dua bentuk. Kue kamir dengan ukuran mini dan jumbo.
“Kue kamir di sini, kalau yang jumbo itu diameternya mencapai sekitar 18 cm. Untuk variannya, ada berbagai isi tetapi yang best seller itu ada kue kamir selai nanas dan kue kamir cokelat.” Ungkap Fitriyah.
Harga kue kamir di Toko Kamir Bu Nuning bervariasi, mulai dari Rp 2.000-14.000.
Buku “Jejak Kuliner Arab di Pulau Jawa” (2014) oleh Deerona, Gagas Ulung terbitan PT Gramedia Pustaka Utama bisa dibeli di Gramedia.com.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
Apa Itu Kue Kamir, Kue Khas Pemalang yang Konon Berasal dari Arab? - Kompas.com - KOMPAS.com
Read More
No comments:
Post a Comment