Rechercher dans ce blog

Tuesday, December 13, 2022

9 Tips Membuat Kue Tradisional Antigagal - Kompas.com - KOMPAS.com

KOMPAS.com - Kue tradisional di Indonesia terdapat banyak jenisnya, dengan bahan dan cara memasak yang beragam.

Kue tradisional berbeda dari kue modern, mulai dari bahan pembuatan, teknik, dan penyajiannya yang bervariasi, membuat hasil kue tradisional tampil lain.

Terdapat tips dan trik membuat kue tradisional supaya hasilnya sesuai dan baik, berikut ini dapat diikuti.

Simak cara membuat kue tradisional antigagal, dikutip dari buku "32 Resep Kue Tradisional Populer & Kreasinya" (2017) karya Saji terbitan Samindra Utama.

Baca juga: 3 Cara Membuat Kue Tradisional yang Direbus, Harus Pakai Air Mendidih

1. Bahan yang digunakan 

Tepung, jika modern banyak menggunakan tepung terigu, lain dengan kue tradisional yang banyak menggunakan tepung beras, tepung ketan, dan sagu.

Sementara pemanis, memakai jenis gula antara lain gula merah, gula pasir, dan gula palem. Bahan cair dalam pembuatan kue tradisional, bisa memakai santan, air kelapa muda, atau sirop.

2. Cara mematangkan dengan oven

Perhatikan lamanya pengoven. Suhu api yang digunakan untuk membuat kue tradisional berbeda dengan mengoven cake atau kue lainnya.

Pastikan oven sudah dipanaskan terlebih dahulu. Penggunaan api atas dan bawah perlu diperhatikan, seperti untuk beberapa kue yaitu lapis legit, hanya menggunakan api atas.

3. Cara mematangkan dengan dipanggang

Kue yang dipanggang, sebaiknya tidak bersentuhan langsung dengan sumber panas.

Perhatikan jarak wajan dari api, selama pemanggangan wajan atau cetakan perlu ditutup atau tidak. Atur besarnya api, pengolesan wajan dengan minyak atau kelapa parut.

4. Cara mematangkan dengan merebus

Pada saat akan merebus adonan kue tradisional, pastikan kamu sudah memanaskan air hingga mendidih. Masukkan adonan ke dalamnya, hal ini agar adonan tidak pecah dan bisa matang dengan cepat. 

Cara membuat kue tradisional yang direbus selanjutnya adalah gunakan panci besar dan tuang air ke dalamnya hingga tiga per empat penuhnya.

Pakai panci kecil dengan air sedikit bisa membuat adonan kue menjadi lengket dan saling melekat. 

Ada cara bikin kue tradisional yang direbus agar matang sempurna yaitu jangan langsung mengangkat kue yang mengapung.

Tanda kue yang sudah matang biasanya ditandai dengan mengapungnya adonan di permukaan panci. Biarkan kue selama 1-2 menit agar matang kemudian angkat dan tiriskan. 

Buku "32 Resep Kue Tradisional Populer & Kreasinya" (2017) karya Saji terbitan Samindra Utama bisa dibeli di Gramedia.com.

Buku "Nostalgia Kue Tenong" (2016) oleh Diah Nimpuno terbitan PT Gramedia Pustaka Utama bisa dibeli di Gramedia.com

Baca juga: Resep Talam Ketan Srikaya Pandan, Kue Tradisional Harum dan Creamy

ilustrasi kue cucur gula merah. SHUTTERSTOCK/Edgunn ilustrasi kue cucur gula merah.

5. Cara mematangkan dengan menggoreng

Ada beberapa kue goreng tradisional yang menggunakan minyak dingin. Namun, ada juga beberapa kue goreng tradisional yang menggunakan minyak panas untuk mematangkannya.

Seperti, pada saat menggoreng onde-onde yang membutuhkan minyak goreng bersuhu hangat agar tidak meletus.

Selain menyusaikan tingkat panas minyak goreng, pastikan kamu memerhatikan jumlah minyak yang digunakan.

Kue goreng tradisional seperti sosis solo, onde-onde, dan perut ayam membutuhkan minyak agak banyak.

Sementara itu, kue goreng tradisional seperti kue cucur membutuhkan minyak goreng sedikit dalam wajan berukuran kecil.

Cara goreng kue tradisional selanjutnya adalah pada teknik menggorengnya. Ada kue yang perlu diaduk terus menerus, tetapi ada juga yang perlu dibiarkan tanpa terus diaduk.

Teknik menggoreng ini perlu diperhatikan pasalnya bisa menentukan hasil dari kuenya.

Baca juga: 3 Cara Gunakan Alat Panggang Kue Tradisional agar Tidak Lengket

6. Cara mematangkan dengan kukus

Panaskan pengukus agar uap yang terkumpul cukup banyak sehingga bisa mematangkan atau mengembangkan kue. Perhatikan juga besar api karena akan mempengaruhi banyaknya uap yang keluar.

Apabila membuat kue yang bentuknya harus cantik, tidak perlu mengukus pakai api besar. Buka tutup sesekali agar uap keluar dan suhu pengukus menurun.

Ketika memasukkan loyang ke dalam pengukus, jangan sampai menutupi semua lubang kukusan. Apabila uap yang keluar terlalu sedikit, kue bisa matang dalam waktu lama dan teksturnya menjadi lebih keras.

Buku “Nostalgia Kue Tenong” (2016) oleh Diah Nimpuno terbitan PT Gramedia Pustaka Utama bisa dibeli di Gramedia.com.

Majalah Saji ED 425 November 2018 terbitan PT Gramedia Pustaka Utama bisa dibeli di Gramedia.com.

Baca juga: 3 Cara Pilih Pisang yang Tidak Sepat untuk Bikin Kue Tradisional

Ilustrasi kue lumpur dalam cetakan.DOK.SHUTTERSTOCK/EGDUNN Ilustrasi kue lumpur dalam cetakan.

7.  Cara gunakan alat pemanggang dari tanah liat 

Panaskan cetakan dengan minyak hingga keluar asap tebal. Setelah itu, diamkan alat pemanggang dan dinginkan. 

Saat akan menggunakannya untuk memanggang adonan kue tradisional, oleskan minyak dan panaskan kembali.

Lakukan cara tersebut selama dua hingga tiga kali atau hingga cetakan siap digunakan dan permukaannya terlihat sedikit berminyak. 

Baca juga: 3 Cara Goreng Kue Tradisional, Sesuaikan Panas Minyak Goreng

8. Cara gunakan alat pemanggang dari alumunium tebal 

Salah satu cara menggunakan alat pemanggang dari logam alumunium tebal ada dengan cara dibuat merebus air cucian beras sampai mendidih. Matikan api kompor dan biarkan air tersebut dingin. 

Setelah itu, cuci dengan air bersih dan wajan siap digunakan untuk memanggang kue lumpur atau cantik manis. 

9. Cara gunakan alat pemanggang dari kuningan tebal 

Kue tradisional yang dipanggangan dengan menggunakan kuningan tebal adalah pukis, terang bulan, dan serabi. 

Sebelum menggunakannya, ada baiknya untuk mengolesi minyak goreng ke permukaan cetakan berbahan kuningan tebal. 

Hindari menggunakan margarin karena mengandung air sehingga adonan bisa lengket dan cepat gosong. 

Buku "Sukses Membuat Aneka Kue" (2014) oleh Diah Nimpuno terbitan PT Gramedia Pustaka Utama bisa dibeli di Gramedia.com

Baca juga: 13 Pewarna Alami untuk Kue Tradisional, Bukan Cuma Bunga Telang

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Adblock test (Why?)


9 Tips Membuat Kue Tradisional Antigagal - Kompas.com - KOMPAS.com
Read More

No comments:

Post a Comment

Siasat bertahan produsen kue keranjang - ANTARA

Jakarta (ANTARA) - Pemilik usaha kue keranjang Hoki, Kim Hin Jauhari, bersiasat untuk mempertahankan bisnis kue khas Imlek yang proses pemb...