Apakah kamu sudah pernah mendengar kue tradisional bernama kue ruwok? Kue ruwok memang tidak sepopuler dari kue tradisional Indonesia lainnya. Bahkan, sebagian besar dari kita mungkin belum pernah sama sekali mendengar keberadaan kue yang satu ini.
Di Sumatra Barat, kue ini juga dikenal dengan tart susu karena terbuat dari bahan dasar yang sama dengan kue tart pada umumnya, yaitu adonan kue yang terbuat dari tepung terigu, mentega, telur, dan gula. Namun, yang membedakan tart susu ini dengan kue tart lainnya adalah adanya tambahan susu dalam adonannya.
Bahan-bahan itu membuat kue ruwok punya rasa yang manis, gurih, dan begitu lembut di lidah. Jika kamu penasaran dengan kenikmatan kue ruwok, simak resep dan tips penting membuat kue ruwok berikut ini yuk!
Bahan Kue Ruwok
- 6 butir kuning telur
- 6 butir putih telur
- 500 ml susu cair
- 10 sdm gula pasir
- 4 sdm tepung terigu protein sedang
- 2 sdm margarin, lelehkan
- 1 sdm air perasan jeruk nipis
- 1/4 sdt vanili bubuk
- Kismis secukupnya, seduh
Cara Membuat Kue Ruwok
- Campurkan kuning telur dengan 7 sendok makan gula pasir, lalu aduk hingga tercampur rata menggunakan whisk.
- Selanjutnya tuangkan susu cair, lalu aduk kembali hingga gula pasir larut serta adonan berbusa.
- Tambahkan tepung terigu protein sedang dan vanili bubuk. Aduk kembali hingga seluruh adonan tercampur rata.
- Masukkan lelehan margarin yang telah dingin, lalu aduk dengan cepat hingga tercampur rata.
- Setelah itu, tuangkan seluruh adonan ke dalam loyang kaca atau cetakan aluminium foil. Kemudian panggang selama 45 menit menggunakan api atas bawah.
- Sementara itu, kocok putih telur hingga berbusa menggunakan whisk, lalu tambahkan 3 sendok makan gula pasir. Aduk kedua bahan hingga mengembang menggunakan mikser.
- Tambahkan air perasan jeruk nipis, lalu mikser kembali hingga adonan putih telur kental berjejak.
- Keluarkan adonan kuning telur dari oven, lalu tuang dan ratakan seluruh adonan putih telur di atasnya dengan bantuan spatula.
- Terakhir, beri taburan kismis dan panggang kembali selama 20 menit menggunakan api atas.
Baca Juga: 10 Tips Membuat Klappertaart Lembut dan Creamy untuk Sajian Natal
Tips Membuat Kue Ruwok yang Lembut dan Anti Gagal
Lanjutkan membaca artikel di bawah
Editor’s picks
Membuat kue ruwok sebenarnya bisa dibilang gampang-gampang susah. Terkadang adonan kuning telur atau custard yang dibuat cenderung keras atau gak lembut. Karena itu, kamu perlu memperhatikan beberapa tips berikut ini:
- Kue ruwok termasuk kue basah atau custard yang sebagian besar berbahan dasar susu dan telur. Kunci kelembutannya terletak pada 2 bahan ini. Karena itu, hindari untuk mengganti fungsi kedua bahan ini dengan menambahkan lebih banyak tepung terigu atau maizena.
- Sebenarnya kue ruwok hampir mirip dengan kue klappertaart. Di atasnya seringkali terdapat lapisan meringue atau lapisan putih telur. Agar sukses membuat meringue yang lembut dan mengembang, sebaiknya gunakan telur yang masih segar.
- Kocok putih telur hingga mengembang, lalu tambahkan gula pasir. Jika dicampur lebih awal, meringue justru gak bisa mengembang dan kental berjejak.
- Sebelum ditaburkan di atas lapisan putih telur atau meringue, sebaiknya rendam kismis sekitar 15 menit dengan air hangat biar kismis gak mudah hangus dan mengeras setelah dipanggang.
Fakta Menarik Kue Ruwok
Mungkin sebagian besar dari kita belum pernah mendengar jenis kue yang satu ini, sebelum akhirnya muncul sebagai dessert yang disajikan oleh salah satu kontestan MasterChef, Angie. Padahal kue ruwok ini merupakan kue tradisional yang berasal dari Kota Gadang atau Tanah Minang, Sumatra Barat.
Gak salah jika kue ruwok ini sering juga disebut sebagai tart susu koto gadang atau taruok. Dari namanya sudah jelas kue basah ini terbuat dari campuran susu dan telur yang harus dikocok hingga berbusa.
Jika dilihat, sekilas kue ruwok nampak begitu mirip dengan kue klappertaart asal Manado. Kue ini memang punya sejarah yang hampir sama dengan kue klappertaart, yakni sama-sama punya pengaruh budaya Eropa. Namun di daerah asalnya, kue ruwok seringkali disajikan dan disantap bersama kerabat saat hari lebaran dan acara adat tertentu.
Cara Penyajian Kue Ruwok
Meskipun kue ruwok bisa disajikan selagi hangat atau dingin, tapi kue ini lebih sering disajikan setelah benar-benar dingin. Penyajian kue ruwok setelah dingin ini ternyata berpengaruh pada rasa dan teksturnya.
Rasa dan teksturnya jadi lebih lembut dan ringan dengan manis yang pas. Karena itu, setelah dikeluarkan dari oven, kamu harus membiarkan kue ruwok buatanmu dingin di suhu ruangan, lalu masukkan ke dalam kulkas sebelum disajikan. Selamat mencoba!
Baca Juga: 10 Resep Kue Sengkulun, Jajanan Tradisional yang Mulai Langka
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.
Resep Kue Ruwok - IDN Times
Read More
No comments:
Post a Comment