JAKARTA, celebrities.id - Kue Putri Noong jadi salah satu kue jajanan pasar tertua di Jawa Barat, yang telah menjadi saksi sejarah berkembangnya dunia kuliner di wilayah tersebut dan masih tetap eksis hingga sekarang, termasuk di Kabupaten Indramayu.
Nama Putri Noong sendiri memiliki arti putri yang mengintip. Maksudnya adalah ada bagian dalam dari Kue Putri Noong yang mengintip ke bagian luar. Dan itu merupakan pisang yang terdapat di dalam adonan Kue Putri Noong.
Putri Noong bukan hanya warna dan penamaannya yang menarik, tetapi rasa kue yang terbuat dari singkong ini juga tergolong unik. Tekstur dari Kue Putri Noong yang agak kenyal dan lembut serta buah pisang yang empuk tentu membuatnya menjadi mudah untuk dikonsumsi.
Saat digigit kue ini terasa legit dan manis, serta tambahan rasa gurih dan wangi daun pandan menciptakan sensasi rasa tradisional yang begitu kental. Hal ini juga yang menjadikannya memiliki banyak penggemar.
Di Kabupaten Indramayu, Kue Putri Noong cukup mudah ditemukan. Deretan penjaja jajanan pasar di setiap pasar tradisional di daerah tersebut masih setia menjualnya.
Salah satu penjual Kue Putri Noong, Nani Naimah (33) mengatakan, Ia menjual Kue Putri Noong seharga Rp5.000 per bungkus yang berisi 10 potong. Dalam setiap hari, dia mampu menjual sebanyak 50 bungkus Kue Putri Noong.
"Tiap hari saya buka jualan pukul 13.00 WIB, soalnya paginya saya harus mengajar di sekolah dulu. Usai mengajar baru saya jualan," kata Nani, yang juga berprofesi sebagai guru Sekolah Dasar di lapak jualannya, Desa Tinumpuk, Kecamatan Juntinyuat, Kabupaten Indramayu, Sabtu (11/6/2022).
Nani mengaku, dia sudah berjualan Kue Putri Noong sejak 3 tahun lalu dan setiap hari dagangannya itu selalu ramai diserbu pembeli. "Saya sudah tiga tahun jualan Kue Putri Noong. Alhamdulillah setiap hari selalu habis," ujarnya.
Mencicipi Putri Noong, Kue Basah Khas Sunda yang Bertekstur Kenyal dan Manis - Celebrities.id
Read More
No comments:
Post a Comment